23 Maret, 2008

Hakikat Kesenangan & Kesedihan (kahlil gibran)

Kesenangan adalah kesedihan yang terbuka kedoknya. Sebab dari sumber yang sama yang melahirkan tawa, betapa seringnya ia mengalirkan air mata. Semalam dalam kesedihan menggoreskan luka ke dalam jiwamu maka semakin mampu jiwamu menampung kebahagiaan.

Apabila sedang bergembira mengacalah dalam-dalam ke lubuk jiwa, sebab disanalah akan kamu dapat bahwa hanya yang pernah membuat kamu menderita yang akan mampu memberimu kebahagiaan..

Apabila kamu bersedih mengacalah lagi ke lubuk jiwa, disanalah pula kalian akan mengetahui bahwa sejatinya kamu sedang menangisi sesuatu yang dulunya pernah kamu syukuri.

Kesenangan dan kesedihan tak terpisahkan. Bersama-sama mereka datang, dan ingatlah jika salah satunya bercengkerama dengan kamu di ruang tamu. Maka yang lain sedang ternyenyak dipembaringanmu. Hakikatnya, kamu ditempatkan tepat ditengah timbangan, yang adil, antara kesenangan dan kesedihan. Hanya apabila dapat mengosongkan diri dan tenang hati, maka seimbanglah takaran. Namun jika sang bendahara bermaksud mengangkatmu untuk menguji berat emas-perak dipinggan, disaat itulah kesenangan dan kesedihan timbul tenggelam.

2 komentar:

Anonim mengatakan...

salam gan...

numpang donload ya...

buat nambah tulisan di blog

Anonim mengatakan...

gan numpang copy paste ya posting syair rumi

terima kasih salam kenal